Wednesday, April 16, 2014

Contoh Hipotesis


1. Contoh Hipotesis 1

Judul : Rancang Bangun dan Analisa QoS Sistem Interkom Video berbasis VoIP Terintegrasi dengan Smartphone Android
 
A.    Merumuskan masalah
Bagaimana caranya membuat suatu interkom video yang dapat terhubung ke internet publik dan memiliki fasilitas voicemail dengan QoS yang sesuai standar VoIP yang ada

B.   Penyusunan Kerangka Pemikiran
  • Untuk Interkom video yang akan dibuat, akan digunakan Raspberry Pi yang difungsikan sebagai softphone yang dilengkapi dengan kamera, mikropon, dan speaker sehingga nantinya alat inilah yang akan terhubung langsung dengan tamu yang datang ke rumah. Aplikasi yang digunakan pada softphone ini nantinya adalah linphone karena bersifat opensource dan support dengan bermacam-macam video codec yang ada
  • Untuk servernya digunakan server Asterisk karena support dengan berbagai macam codec video call dan memiliki banyak fitur lainya salah satunya adalah voicemail 
  • Untuk jaringan internetnya digunakan 3 (Tri) sebagai penyedia internetnya dengan paket AoN dengan bandwidth mencapai 1.11 Mbps 
  • Untuk aplikasi Android-nya akan dibuat sendiri dengan video codec yang sesuai dengan server dan interkom video yang dibuat
C.    Perumusan Hipotesis
Berdasarkan kerangka pemikiran yang ada, sistem interkom video ini bisa dibuat dan dapat memenuhi standar QoS VoIP menggunakan codec default G729
 
2. Contoh Hipotesis 2


1.      Judul
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Terjadinya Dermatitis Kotak Akibat Kerja pada Karyawan Binatu

2.      Latar Belakang
Dermatitis kontak merupakan reaksi peradangan pada kulit akibat bahan yang kontak dengan kulit. Dermatitis kontak dapat ditemui pada karyawan binatu yang umumnya timbul karena kontak dengan bahan penyebab ketika melakukan tugas seperti mencuci, menyeterika dan pengemasan. Terdapat berbagai factor yang dapat mempengaruhi terjadinya dermatitis kontak yang dapat terbagi dalam faktor eksogen dan faktor endogen. Faktor eksogen meliputi tipe dan karakteristik agen, karakteristik paparan, serta factor lingkungan. Sedangkan faktor endogen meliputi faktor genetik, jenis kelamin, usia, ras, lokasi kulit, dan riwayat atopi

3.      Rumusan Masalah
Apa sajakah faktor-faktor yang berhubungan dengan terjadinya dermatitis kontak akibat kerja pada karyawan binatu

4.      Tujuan
Mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan terjadinya dermatitis kontak akibat kerja pada karyawan binatu.

5.      Metode
Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan desain cross sectional. Responden penelitian diambil dengan cluster sampling dan didapat 50 karyawan binatu di kecamatan Ungaran Timur dan Ungaran Barat. Data diambil dengan metode wawancara menggunakan instrument kuesioner yang telah dilakukan uji validitas dan reliabilitasnya. Data yang didapatkan berupa data karakteristik responden, faktor yang berhubungan dengan terjadinya dermatitis kontak dan data klinis. Data tersebut kemudian dianalisis dengan uji chi square / uji fisher

6.      Hipotesis
a.       Jenis pekerjaan, frekuensi paparan, riwayat atopi, adanya faktor mekanis, memiliki hubungan yang bermakna terhadap terjadinya dermatitis kontak akibat kerja pada karyawan binatu. 
b.   Jenis kelamin, usia, masa kerja, dan penggunaan alat pelindung diri/sarung tangan, tidak memiliki hubungan bermakna dengan terjadinya dermatitis kontak akibat kerja pada karyawan binatu.


Sumber : AFIFAH, ADILAH and Ernawati, Dhiana and Sudaryanto, Sudaryanto (2012) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERJADINYA DERMATITIS KONTAK AKIBAT KERJA PADA KARYAWAN BINATU. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran. 


No comments:

Post a Comment